BERITANESIA.ID, Los Angeles – Kebakaran hebat melanda kawasan Los Angeles, California, sejak Selasa (7/1/2025), menghancurkan lebih dari 1.000 rumah dan mengancam sekitar 15.000 bangunan lainnya. Hingga kini, bencana ini telah memaksa lebih dari 100.000 penduduk meninggalkan tempat tinggal mereka dan merenggut nyawa lima orang.
Angin kencang dengan kecepatan mencapai 80 mph, bahkan melampaui 100 mph di area pegunungan, menjadi salah satu pemicu utama kebakaran. Situasi ini diperburuk oleh kondisi kering akibat musim dingin tanpa curah hujan, menciptakan risiko tinggi terhadap kebakaran yang sulit dikendalikan.
Awal Mula Kebakaran
Insiden pertama dilaporkan terjadi di kawasan Pacific Palisades pada Selasa pagi. Dalam waktu singkat, api meluas hingga mencakup area seluas 200 hektar. Hingga Rabu malam (8/1/2025), kebakaran telah menghanguskan hampir 16.000 hektar lahan. Beberapa wilayah lain, seperti Eaton di Altadena, Hurst di San Fernando, dan Olivas di Ventura County, juga terdampak oleh kebakaran ini.
Cerita Para Korban
Banyak warga kehilangan rumah mereka, termasuk pasangan Billy dan Janice Crystal, yang telah tinggal di Pacific Palisades selama lebih dari empat dekade. "Rumah ini adalah tempat kami membesarkan keluarga, penuh kenangan yang tak tergantikan. Kami sangat terpukul, tetapi dengan dukungan orang-orang terkasih, kami yakin dapat melalui ini," ungkap Billy dengan suara bergetar.
Beberapa selebritas seperti Mandy Moore, Cary Elwes, dan Paris Hilton juga terdampak, kehilangan rumah mereka akibat kobaran api.
Upaya Pemadaman
Tim Pemadam Kebakaran Los Angeles (LAFD) terus berjuang memadamkan api yang menyebar dengan cepat. Ribuan petugas telah dikerahkan untuk memerangi kebakaran di berbagai lokasi. Namun, angin kencang dan kondisi cuaca yang tidak mendukung menjadi tantangan besar dalam mengendalikan situasi.